"Ada orang-orang yang kemungkinan sebaiknya cukup menetap dalam hati kita saja, tapi tidak bisa tinggal dalam hidup kita. Maka, biarlah begitu adanya, biar menetap di hati, diterima dengan lapang. Toh dunia ini selalu ada misteri yang tidak bisa dijelaskan. Menerimanya dengan baik justru membawa kedamaian." ― Tere Liye, Hujan
"Terkadang kita tidak sadar sedang berharap kepada orang yang tidak bisa diharapkan." "Kebahagiaan karena cinta hanya berlangsung sekejap saja, namun kekecewaan karena cinta berlangsung selamanya." - Bette Davis "Hati yang patah hanyalah rasa sakit yang tumbuh yang diperlukan agar kamu bisa lebih mencintai ketika hal yang sebenarnya terjadi."
Jika Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengetahui beberapa perkara gaib setelah diberitahu oleh Allah Azza wa Jalla , maka tidak boleh dikatakan bahwa beliau mengetahui yang gaib secara mutlak. Wallahu a'lam. Maraji': Aisarut Tafâsîr, Abu Bakr Jabir al-Jazâiri, Maktabatul Ulûm Wal H ikam, Madinah. Cetakan 5.
Tetapi mengenai hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, tidak juga malaikat di surga, maupun Anak, hanya Bapa-Ku yang di surga yang tahu" (Matius 24:32-36). " Karena itu hendaklah engkau berjaga-jaga: sebab Anak Manusia akan datang pada waktu yang tidak engkau duga " (Matius 24:44) .
88. "Tidak ada yang bisa menghilangkan rasa selai kacang seperti cinta yang tak terbalas." 89. "Cinta itu sederhana, kitalah yang rumit." 90. "Orang yang jatuh cinta diam-diam memenuhi catatannya dengan perasaan hati yang tidak tersampaikan." 91. "Jatuh cinta bisa saja dengan orang yang tepat, tapi di waktu yang salah." 92.

Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala hal; engkau tahu bahwa aku mengasihi-Mu.". Yesus berkata kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.". Perikop-perikop tersebut

Tidak ada yang mengetahui selain-Nya. Dan Dia pula yang menurunkan hujan pada waktu yang telah ditentukan-Nya. Dialah yang mengetahui jenis kelamin bayi yang ada di rahim serta kekurangan dan kesempurnaannya. Tak seorang pun--baik yang taat maupun yang jahat--yang tahu apa yang akan diperbuatnya esok hari, baikkah atau buruk. Yang pertama, qolbun mayyit atau hati yang mati. "Orang yang memiliki qolbun mayyit, jahatnya lebih jahat dari binatang sebab jahatnya menggunakan akal," ujar Aa Gym, panggilan akrab KH Abdullah Gymnastiar.. Kedua, qolbun maridh atau hati yang sakit. Dia bisa saja beriman, tapi penyakit hatinya banyak. Ciri khasnya tidak pernah tenteram, galau, waswas, cemas, tidak menikmati hidup. Kebebasan merupakan unsur dasar manusia dalam mengatur dirinya dalam memenuhi kebutuhan yang ada. 1 Namun kebebasan manusia ini tidak berlaku mutlak, kebebasan 1 Syed Nawad Haider Naqvi, Ethics and Economics an Islamic Synthesis (London: The Islamic Foundantions, 1981), h. 51-53. .
  • pwrymm95d1.pages.dev/353
  • pwrymm95d1.pages.dev/296
  • pwrymm95d1.pages.dev/114
  • pwrymm95d1.pages.dev/383
  • pwrymm95d1.pages.dev/243
  • pwrymm95d1.pages.dev/211
  • pwrymm95d1.pages.dev/154
  • pwrymm95d1.pages.dev/71
  • hati manusia tidak ada yang tahu